Harga bensin di Indonesia termurah #1 se-Asia Pasifik, bahkan termurah #10 di dunia. Konyolnya masih ada saja yg demo harga BBM di Indonesia
Di era Jokowi, harga bensin di Indonesia mencatat rekor fantastis yaitu menempati rangking #1 temurah di seluruh benua Asia-Pasifik.
Mengacu pada daftar resmi “Global Petrol Price” pada tanggal 30 Juli 2018, harga bensin di Indonesia yg dibandrol Rp.6550/liter kini menempati peringkat #1 termurah tidak hanya di Asia Tenggara, tapi di seluruh Asia-Pasifik.
Ini artinya semua negara tetangga kita tidak ada yg menjual bensinnya semurah Indonesia.
Hanya Malaysia yg menjual bensinnya nyaris semurah Indonesia yaitu Rp.7800/liter.
Sementara negara tetangga kita, Singapore, malah menjual bensinnya dengan harga sangat mahal yaitu Rp.23.250/liter.
Hongkong bahkan membandrol bensinnya di harga Rp.30.800/liter, dan dinobatkan sebagai negara dengan harga bensin termahal di dunia.
Filipina membandrol bensinnya di harga yg lebih murah dibanding Singapore & Hongkong, yaitu Rp.14.800/liter. Namun itupun berarti masih 2X lebih mahal dibanding harga bensin di Indonesia.
Bule tetangga, alias Australia, juga membandrol bensinnya dengan harga 2,5x lebih mahal dibanding Indonesia yaitu Rp. 15.750/liter.
BANGSA KITA SERINGKALI KURANG BERSYUKUR
Vietnam adalah negara yg tarif UMR rakyatnya lebih rendah ketimbang Indonesia, namun harga bensin disana mencapai Rp.13.350/liter alias 2x lebih mahal ketimbang harga bensin Indonesia. Jadi bayangkan penderitaan pengguna kendaraan pribadi di Vietnam yg harus membayar bensin 2x lebih mahal padahal upah mereka lebih murah ketimbang UMR Indonesia. Namun mereka tidak ribut memprotes soal BBM.
Sementara andaikan di Indonesia harga bensin dinaikkan 2x lipat, bisa dipastikan akan ada demo berjilid-jilid, siang-malam, non stop 24 jam.
Thailand bahkan membandrol bensinnya lebih mahal lagi, yaitu Rp.16.350/liter, bahkan lebih mahal dibanding Australia.
Oleh karena itu rakyat Indonesia seharusnya bersyukur karena banyak rakyat di negara lain yg tidak seberuntung kita dalam menikmati bensin murah.
Harga bensin di Indonesia bahkan masih lebih murah ketimbang di negara miskin seperti Ethiopia dan Bangladesh.
Bahkan Bangladesh membandrol bensinnya di harga Rp.15.800/liter yg tentunya dapat membuat pengguna kendaraan pribadi disana pasti mengerang & kejang-kejang kalau tidak betul-betul kaya.
Oleh karena itu, orang yg memprotes kenaikan harga BBM di Indonesia, karena merasa dirinya miskin, sebaiknya pindah saja ke Ethiopia /Bangladesh untuk menyadari bahwa harga bensin di negara miskin justru malah lebih mahal.
INDONESIA TERMASUK SALAH SATU “SURGANYA BENSIN MURAH” DI DUNIA
Bahkan dibandingkan dengan negara-negara di dunia yg pemerintahnya memberikan subsidi BBM gila-gilaan, Indonesia masih mampu menempati rangking #10 sebagai negara dengan harga bensin termurah di dunia.
Peringkat #1 harga bensin termurah di dunia masih dipegang Venezuela yg membandrol bensin nya cuma seharga Rp.123 saja.
Namun kebijakan subsidi BBM yg terlalu ekstrim ini terbukti telah menyebabkan negara Amerika Latin ini bangkrut dan dilanda kerusuhan.
Jadi bagi yg menginginkan harga bensin Indonesia sama seperti di Venezuela, itu artinya dia berharap akan kehancuran negeri ini. Dan orang semacam itu sebaiknya dimutasikan segera ke Venezuela mumpung lagi dilanda kerusuhan hebat disana.
Iran menempati rangking #2 dengan membandrol harga bensin di Rp.3500/liter. Namun kebijakan subsidi Iran ini tidak membuat negaranya kolaps seperti Venezuela karena Iran adalah salah satu produsen minyak terbesar di dunia. Sangat berbeda dengan Indonesia yg produksi minyaknya jauh dibawah Iran, sehingga sulit untuk bisa meniru Iran.
BAHKAN BENSIN DI NEGARA RAJA MINYAK PUN KALAH MURAH DIBANDING INDONESIA
Meski Indonesia bukan merupakan negara utama penghasil minyak dunia, Indonesia di era Jokowi ternyata masih mampu menjual bensin dengan harga bahkan lebih murah dibanding negara-negara penghasil minyak terbesar seperti Arab Saudi, Qatar, Oman, Iraq, Rusia, dan Amerika.
Negara raja-raja minyak tersebut membandrol bensinnya di kisaran harga Rp.8000 – Rp.12.000, yg berarti masih lebih mahal dibanding harga bensin di Indonesia yg cuma Rp.6550.
KONYOLNYA, ADA KAUM YG MENDEMO HARGA BBM INDONESIA.
IRONISNYA LAGI, DILAKUKAN OLEH MAHASISWA YG SEHARUSNYA ADALAH KAUM TERPELAJAR
Sebagai salah satu negara dengan harga bensin termurah di dunia, bahkan #1 termurah di asia-pasifik, maka secara logika kewarasan, hanya orang gila saja yg akan melakukan demo harga BBM di Indonesia saat ini.
Namun faktanya “orang gila” itu ternyata memang ada. Dan ironisnya lagi, demo BBM itu dilakukan oleh mahasiwa yg notabene seharusnya adalah “kaum terpelajar” atau paling tidak seharusnya adalah “kaum berakal”.
Fenomena aneh ini menunjukan adanya kekonyolan akut di kalangan mahasiswa kita.
Entah mereka pura-pura bodoh dengan fakta & realita, atau mereka memang benar-benar bodoh, atau bahkan telah kehilangan akalnya.